Energi tidak dapat dimusnahkan = Hukum kekekalan energi
Saat ruh dicabut meninggalkan badan yang tersisa adalah energi. Kemana perginya energi tersebut? Dapatkah seseorang/sesuatu mengumpulkannya?
Ini ada hubungannya saat manusai mati, sedikit kita bahas yuk tentang energi ini,,,,enjoy aja soB....ok.
Energi Potensial (Ep) = Energi Mekanik (Em)
Potensial biasanya tidak terlihat, dalam tubuh manusia disebut potensi RUH dan Energi mekanik dapat terlihat seperti JASAD (tubuh)
Bila keduanya menyatu akan muncul kekuatan dalam diri manusia yang disebut "Power Balance" Kekuatan keseimbangan.... mengapa kita senantiasa berdo'a, "Robbana Atina fiddunya hasanah wafil akhiroti hasanah waqina azabannar". minta dunia baik dan akhirat baik, ini karena dorongan "Power Balance".
energi seperti dijelaskan di atas dapat di mengerti oleh tubuh dengan menganalogikan bahwa RUH punya kebutuhan dan JASAD punya kebutuhan. Contoh kekuatan CINTA, seseorang menikah, itu karena dorongan dari dua kebutuhan ini... Seorang Pria tampan memilih wanita cantik untuk memenuhi kebutuhan JASAD, tetapi RUH menuntut wanitanya yang SHOLEHAH.
Makannan harus Halalan Toyyibat. Halal untuk RUH dan Toyyibat untuk JASAD. begitu seterusnya....
SETELAH MATI keduanya berpisah sehingga keinginan itu tidak HILANG tetapi Menunggu sampai datang Wadah ENERGI berikutnya yaitu AKHIRAT. Bagi yang mendapat KESENGSARAAN karena harus dibakar di NERAKA, Bersiaplah sebab itu adalh kumpulan ENERGI yang sangat PANAS, sedangkan yang mendapatkan KENIKMATAN bersiaplah menikmati kesejukan dan kebahagiaan taman SYURGA...
ENERGI MEMANG TIDAK AKAN PERNAH HILANG, ia hanya berganti.... gak percaya??? ntar kita bahas lagi,,,
sekian dulu ya Bro,,,, Awan capek nih ngetiknya,,,,
lain kali kita sambung lagi,,,,Ok,,,,
Prikitiew,,,,
1 komentar:
karena sudah memasuki ranah keilmuan seharusnya ada dasar pijakan yang menjadi referensi pembicaraan apakah dari kitab Qur'an hadits Nabi atau pun pendapat pendapat ulama yang kredibel.....
Posting Komentar